September 3, 2013

Dampak Minuman Soda Bagi Kesehatan



Segeralah katakan stop karena berdasarkan penelitian di laboratorium Pusat Pengetahuan dan Teknologi , ternyata minuman bersoda banyak mengandung efek bahaya untuk kesehatan kita semua (Prof. Dr. Beyes ).



Banyak dari kita yang tidak menyadari mengkonsumsi soda secara berlebihan akan berdampak buruk bagi tubuh, dengan kadar kadar gula dan kafein tinggi diikuti jumlah kalori berlebihan bisa menyebabkan penyakit diabets dan jantung.

Sebagian dari kita menganggap adalah hal biasa untuk mengonsumsi kafein ketika meminum obat atau tidak masalah bila berat badan bertambah setelah mengonsumsi minuman dengan pemanis. Namun, dampak jangka panjang bila Anda mengonsumsi minuman bersoda secara teratur jelas tidak bisa diabaikan.

Berikut ini efek yang ditimbulkan karena terlalu sering mengkonsumsi minuman soda :

1. Menjadi gemuk
Menurut penelitian Nurses Health Study, yang memantau kesehatan 90.000 wanita selama delapan tahun, minum soda setiap hari dalam sepekan akan menambah berat badan 4,5 kilogram selama empat tahun.

2. Penyakit Jantung
Menurut sebuah penelitian yang diterbitkan pada 2007 dalam jurnal Circulation dari American Heart Association, subjek penelitian yang minum soda setiap hari selama empat tahun memiliki kesempatan 25 persen untuk mengembangkan tingkat gula darah tinggi. Mereka juga kemungkinan 32 persen lebih besar untuk mengembangkan kadar kolesterol baik yang lebih rendah.

Nurses Health Study juga menemukan bahwa wanita yang minum lebih dari dua minuman manis setiap hari memiliki risiko 40 persen lebih tinggi terhadap serangan jantung atau kematian akibat penyakit jantung daripada mereka yang jarang meneguk minuman manis.

3. Penyakit Diabetes
Hasil Nurses Health Study mengungkap bahwa wanita yang mengatakan mereka minum satu atau lebih porsi minuman ringan dengan pemanis atau minuman buah setiap hari, kemungkinan dua kali lipat lebih untuk mengembangkan diabetes tipe 2 selama studi dilakukan daripada mereka yang jarang mengonsumsi minuman tersebut.

4. Efek soda diet pun sama
Beberapa penelitian, termasuk studi 2007 yang diterbitkan jurnal Circulation, menunjukkan bahwa soda diet juga memiliki beberapa efek yang sama pada kesehatan seperti soda biasa, meski produk ini mengklaim tidak ada atau mengandung sangat sedikit gula. (okezone)

5. Berbahaya bagi tulang
Sebuah penelitian dari Creighton University Osteoporosis Research Center menyebutkan, ada dua alasan yang membuat para peminum soda tidak memiliki kualitas tulang yang baik. Pertama, zat kimia dalam soda menyebabkan kalsium yang semestinya disimpan di dalam tubuh menjadi terbuang. Alasan lain karena orang-orang yang senang minum soda cenderung enggan mengonsumsi minuman yang kaya akan kalsium. Jika diminta untuk memilih antara soda atau susu, lebih banyak orang memilih soda.

6. Merusak gigi
Dengan kandungan zat pemanis buatan yang begitu kaya, soda dapat menyebabkan kerusakan pada gigi. Gula dalam minuman bersoda merupakan santapan lezat bagi bakteri alami dalam mulut. Gula ini digantikan dengan zat asam yang melemahkan lapisan enamel pada gigi. Para ilmuwan percaya, soda menjadi biang kerok dari gigi berlubang pada anak-anak, selain karena permen dan cokelat.

7. Mengandung kafein
Siapa bilang kafein hanya terkandung dalam susu? Soda juga kaya akan kandungan kafein yang dapat menyebabkan insomnia, gangguan pencernaan, serta ketidakteraturan detak jantung dan nafas.

8. Kaya akan zat kimia
Minuman bersoda diperkaya akan pemanis buatan yang konon bersifat carcinogenic atau dapat menyebabkan kanker. Selain pada zat pemanis, agen kanker dalam minuman soda juga terdapat pada pewarnanya. Baru-baru ini sejumlah produsen minuman soda sepakat untuk tidak lagi menggunakan zat pewarna tertentu untuk mengurangi resiko penyakit kanker.

9. Nol kalori
Di beberapa kemasan minuman soda tertulis kandungan kalori dari gula dengan kuantitas yang melimpah. Kenyataannya, minuman bersoda tidak mengandung kalori sama sekali, karena gula yang semestinya menjadi penghasil kalori digantikan dengan zat pemanis buatan. Kalori palsu yang dicantumkan di kemasan minuman berasal dari sirup fruktosa yang tidak dapat diproses oleh tubuh. Di beberapa kemasan soda tertulis satu porsi minuman mengandung 150 kalori, padahal jumlah yang sama bisa Anda dapatkan dalam segelas jus buah segar.

SUMBER 1, 2

No comments:

Post a Comment